Menangis karena Ingat dan Takut Kepada Allah
SWT
Menangis
karena takut kepada Allah disunahkan.Dalilnya
adalah
al-Quran dan as-Sunah. Adapun dalil-dalildari al-Quran
adalah:
“Maka
apakah kamu merasa heran terhadap pemberitaan ini? Dan
Kamu
mentertawakan dan tidak menangis? (QS.
an-Najm [53]:
59)”
“Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil
menangis dan
Mereka
bertambah khusyu‘. (QS. al-Isra [17]:
109)”
“Apabila dibaca kan ayat-ayat Allah Yang Maha
Pemurah kepada
mereka,
maka mereka menyungkur dengan bersujud dan
menangis. (QS. Maryam [19]: 58)”
Adapun dalil
dari as-Sunah adalah:
Dari
IbnuMas’udra., ia berkata; telah bersabda Nabi S.A.W
kepadaku:
“Bacalah
al-Quran untukku!”Maka aku pun bertanya,”Wahai
Rasul!
Apakah aku harus membaca al-Quran untukmu, sedangkan
al-Quran itu
diturunkan kepadamu? Beliau saw. bersabda, “Aku
sangat menyukai
mendengarkan al-Quran dari orang lain.” Ibnu
Mas’ud berkata;
Maka aku membacakan al-Quran surat
an-Nisa
Untuk Rasul,
hingga aku sampai pada ayat: “Maka bagaimanakah
(halnya
orang kafir nanti), apabila Kami mendatang kan seorang
saksi
(rasul) dari tiap-tiap umat dan Kami mendatang kan kamu
(Muhammad)
sebagai saksi atas mereka itu (sebagai umatmu).”
(QS. an-Nisa [4]: 41).
Kemudian Rasulullah
saw. bersabda,
“Cukup sampai
di sini.”Aku menoleh kepada Rasul saw.,ternyata
Kedua matanya
mengucurkan air mata. (Mutafaq ‘alaih).”
Dari Anas
r.a., ia berkata; Rasulullah saw. Pernah berkhutbah
Dengan khutbah
yang selama aku hidup tidak pernah
mendengarnya.
Rasulullah saw. bersabda:
“Andaikata
kalian mengetahui apa-apa yang aku ketahui, maka
niscaya
kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis.
Kemudian
sahabat menutupi wajah mereka dan menangis tersedu-sedu.
(Mutafaq ‘alaih)”
Dari Abû Hurairahra.,
ia berkata; Rasulullah saw. bersabda:
“Ada
tujuh golongan yang Allah akan menaunginya pada saat tidak
Ada naungan
kecuali naungan-Nya. …. Orang yang mengingat
Allah
ketika sendirian sehingga bercucuran air matanya.(Mutafaq
‘alaih)”
_ Dari
Ibnu Umar, ia berkata; ketika sakit Rasulullah saw. semakin
parah,
maka disampaikan kepada beliau tentang shalat
(siapa yang
akan menjadi
imamnya).
Rasulullah
saw. bersabda:
“Perintahkan
kepada AbûBakar untuk menjadi imam shalat. ‘Aisyah
berkata,
“Sesunggunya AbûBakar adalah laki-laki yang mudah
luluhhatinya.
Jika ia membaca (al-Quran,), maka ia pasti
akan banyak
menangis.” (Hadits ini diriwayatkan oleh
al-
Bukhâri).”
Dalam
riwayat Muslim dikatakan ‘Aisyah berkata:
‘Aku berkata,
“Wahai Rasulullahsaw.,sesungguhnya AbûBakar
Adalah laki-laki
yang mudahluluhhatinya. Apabila ia membaca
al-Quran,
maka ia tidak akan bisa menahan air matanya.”
(Mutafaq ‘alaih)’
_ Dari
Anas r.a., ia berkata; Rasulullah saw. Bersabda kepada Ubay
Bin Ka’abra.:
“Sesungguhnya
Allah memerintahkan ku untuk membacakan
Kepada
mu ayatini, “Orang-orang kafir yakni ahli kitab dan orang-orang
musyrik
(mengatakan bahwa mereka) tidak akan
meninggalkan
(agamanya).” (QS. al-Bayyinah [98]: 1).Ubay
berkata,
“Apakah Allah menyebutkan namaku?” Rasulullah saw.
bersabda,
“Ya” Kemudian Ubay pun menangis.(Mutafaq
‘alaih)”
Dari Abû Hurairah,
ia berkata;
Rasulullah
saw. bersabda:
“Tidak akan
masuk neraka seorang yang menangis karena takut
kepada
Allah hingga air susu kembali lagi kepayudara. Dan tidak
akan berkumpul
debu perang fisabilillah dengan asap neraka
jahannam.
(HR. at-Tirmidzi)
Dari
Abdullah bin Syukhairra. Ia berkata:
“Aku
mendatangi Rasulullah saw. Pada saat beliau sedang shalat.
Di
perut beliau terdapat suara mendidih –seperti mendidihnya kuali karena
menangis.”(Imam an-Nawawi berkata, “Hadits ini
diriwayatkan oleh Abû Dawuddan
at-Tirmidzi dalam kitab
asy-Syamail dengan sanadshahih”).
_
Dari Ibrahim bin Abdurrahman bin Auf, sesungguhnya
Abdurrahman
bin Auf diberikan makanan pada saat ia (hendak
berbuka)
shaum. Maka ia berkata:
“Mush’ab
bin Umair telah terbunuh padahal ia lebih baik dariku. Ia
Dikafani
dengan bajunya. Apabila kepalanya ditutup, maka kakinya
kelihatan.
Bila kakinya ditutup, maka kepalanya kelihatan dan aku
melihatnya.
Dan Hamzah telaht erbunuh, ia lebih baik dari ku.
Sementara
(kehidupanku) di dunia dilapangkan seperti saat ini.
Atau
ia berkata, “Aku diberi harta dunia seperti saatini. Aku
Khawatir
kebaikan-kebaikanku dipercepat.” Ibrahim berkata,“Kemudian ia menangis hingga membiarkan
makanannya”
Dari
al-Irbad bin Sariyahra., ia berkata:
“Rasulullah
telah menasihati kami dengan nasihat yang
Menyebabkan
hati kami bergetar dan air mata kami
bercucuran.”
(HR. AbûDawud. At-Tirmidzi berkata, “Haditsinihasan
shahih”).
_ Dari
Anasra.bahwa Nabi saw ia bersabda:
“Barang siapa
mengingat Allah kemudian keluar air matanya karena
takutkepada
Allah hingga bercucuran jatuh ketanah, maka dia
tidak akan
disiksa di hari kiamat kelak.”(HR.
al-Hâkim dalam
kitab Shahih-nya, disetujuioleh adz-Dzahabi)
_ Dari
Abû Raihanah, ia berkata; kami keluar bersama
Rasulullah
saw. Dalam satu peperangan. Kami mendengar beliau
saw.
bersabda:
“Neraka diharamkan
atas mata yang mengeluarkan air mata karena
Takut kepada
Allah. Neraka diharamkan atas mata yang tidak tidur
dijalan
Allah. Abû Raihanah berkata; Aku lupa yang ketiganya”
Tapi setelah
nya aku mendengar beliau bersabda,
“Neraka diharamkan
atas mata yang berpaling dari segala yang diharamkan
Allah.”(HR. Ahmad, al-Hâkim dalam kitab Shahih-nya,
Disetujui oleh adz-Dzahabidan an-Nasâi).
_ Dari
Ibnu Abi Malikah, ia berkata; aku duduk bersama Abdullah
Bin Amru
di atas batu, maka iab erkata:
“Menangislah!
Jika tidak bisa berusaha untuk menangis.
Jika
Kalian mengetahui
ilmu yang sebenarnya, niscaya salah seorang
dari
kalian akan shalat hingga patah punggungnya. Diai aakan
menangis hingga
suaranya terputus.”(HR.
al-Hâkimdalamkitab
Shahih-nya, disetujuioleh adz-Dzahabi).
_ Dari
Ali ra.ia berkata:
“Tidak ada
yang naik kuda ketika perang Badar kecuali Miqdad.
Dan aku telah
memperhatikan keadaan kami, tidak ada yang berdiri
Kecuali Rasulullah
saw. Dibawah suatu pohon. Beliau shalat dan
Menangis hingga
waktu shubuh. (HR. IbnuHuzaimahdalam
kitabShahih-nya).”
_ Dari
Tsaubanra., ia berkata; RasulullahSAW.Bersanda:
“Kebahagiaan
bagi orang yang bisa menguasai dirinya, menjadi
Lapang rumahnya,
dan dapat menangis oleh kesalahannya.
(HR.
0 komentar:
Posting Komentar