CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sabtu, 12 Januari 2013

Pengalaman Unik Dewi :)


PENGALAMAN UNIK DEWI
     Saat aku masih berumur 2 tahun,aku sedang bermain-main dengan teman-teman seumurku . waktu sudah menunjukan jam 12 siang saatnya aku makan siang dan beristirahat,saat ibu ku sedang membikinkan aku sebotol susu. Aku bingung dan bertanya sama ayahku yang berada didalam sumur yang sedang memebenarkan pompa yang sedikit terganggu.
          Aku pun penasaran dan terlalu cerewet bertanya-tanya dengan ayahku,dan aku yang sedang duduk dipinggir sumur ambil menunggu ayahku naik keatas aku terus melihat kedalam sumur dan memanggil-manggil ayahku. Tak kusangka aku pun mengantuk karena pada s=waktu itu saat aku tidur siang. Hoaam -_-  hehe
          Saat ayahku naik keatas dan mengambil peralatan yang dibutuhkan pada saat memebenahkan pompa aku tersadar dan terus memandangi sumur didalam sana dan aku benar-benar dalam keadaan mengantuk lalu aku pun terjatuh,ibu yang sedang membikinkan aku susu lalu ibu panic dan memanggil ayah, “ayah..ayah.. dewi jatuh kedalam sumur yah..!” ujar ibuku dengan wajah yang panik.
          Lalu ayah langsung menghampiri ibu, “apaa!Kenapa bisa jatuh seperti itu?“ kata ayah bertanya pada ibu dengan wajah yang penuh kepanikan.. Aku pun menangis didalam sumur karena didalam sumur itu hanya ada binatang-binatang yang menjijikan yang terus menghampiri diriku,aku terus berteriak “ayah…ibu.. toloong dewi! Dewii takut dibawah sini gelap dan banyak hewan yang mengigiti dewii” jar dewi sambil menagis dan ketakutan.
          Ibu ku menangis dan terus membantu ayah menolongku. Akhirnya ayah ku mempunyai ide yaitu menolongku dengan seutas tali dan turun kebawah dan membantu ku naik keatas,aku langsung digendong dengan ayahku naik keatas aku teruus menangis lalu ibu ku langsung membersihkan tubuhku dari tanah,tanah yang ada didalam sumur itu,lalu aku dimandikan dengan ibu ku sudaah bersih dan aku pun ditemenin sama ibuku tidurr dan akupun tidur nyenyak sekalii J

          Waktu terus berjalan aku pun tumbuh semakin  besar umurku bertambah menjadi 8 tahun,tepat aku duduk dikelas 2 SD saat jam pelajaran dimulai kita semua murid-murid diberi tugas untuk mengerjakan LKS yang diberi oleh guruku.
          Saat sedang jam pelajaran dimulai dan pada saat diberi tugas itu dan guruku berpesan untuk tidak ribut sejenak karena guruku sedang  keluar kelas,namun itu tak bisa dilakukan oleh teman-teman sekelasku kita pun terus ribut dan membikin rusuh sekelas. Aku yang sedang bermain perang-perangan dnegan temanku.
          Saat sedang asik-asiknya aku berperang dengan teman ku yang bernama Tinne dia sahabat terbaik ku dan kita terus bermain didalam kelas dan sangat berisik sekali suasana kelas itu.Pada saat kita lagi berperang aku pun mengumpat dibelakang pintu tak sadar teman sekelas ku pada heran dan terus memanggil ku “dewii…dewii duduk ada bu alfi” serentak teman sekelasku dengan muka heran.
          Tetapi aku tak perduli dan yang ku kira teman-temanku hanya ingin berbohong padaku aku pun kekeh dan terus mengumpat dibelakang pintu sambil membawa penggaris panjang.Tak kusangka guruku masuk kedalam kelas dan ku kira yang masuk kedalam kelas itu teman ku yang ada diluar yang sedang berperang dengan ku dan ternyataaa itu guruku dan aku pun dengan tidak sengaja aku memukuli guruku dengan penggaris yang kubawa.
          Dan anehnya guruku malah mengelus-ngelus kepala ku dan menyuruhkan kembali duduk ditempat dudukku. Dan akum pun ditertawakan satu kelas dan aku sangaat malu..tetapi itu pengalaman yang tidak pernah aku lupakan. J

          Saat bell pulang berbunyi anak-anak pun bergegas keluar kelas dan pulang,dan kebiasaan ku dengan teman-teman ku yaitu suka sekali memanjat pohon ceri dan pada saat itu memang aku yang paling jago memanjat pohon tapi sekarang ngga yaa :D hehe
          Dan pada saat aku memanjat pohon ceri dan ingin mengambil ceri yang aku inginkan aku menginjak sebuah dahan pohon yang ku kira kuat untuk menopang tubuhku dan pada saat.
          Itu ternyata tidak, aku salah menginjak dahan pohon yang ku kira kuat teryata aku menginjak ranting yang kecil dan yang pasti tidak kuat menopang tubuhku. Dan aku pun terjatuh dan teman-temanku pada panic tapi ada jugaa sii yang mentertawakan ku tapiyaa itu aku anggap sebagai candaan temanku untuk menghiburku. Hehe
         
          Pada hari Minggu dan tepatnya anak sekolah padalibur sekolah aku diajak oleh tanteku untuk bermain kerumah Paman ku dan aku senang sekali bisa main kerumah Paman ku dengan senang hati aku mau ikut dengan tanteku,dan aku pun bergegas mempersiapkan diriku untuk ikut dengan tanteku.
Sudah siap semua aku pun berangkat dengan tanteku “ayah,ibu aku pamit dulu yaa mau ikut tante kerumah paman J Assalamu’alaikum” ucap dewi dengan wajah yang ceria, “wa’alaikummussalam wr.wb, hati-hati ya nak.” Ucap ayah dan ibu dengan penuh kasih sayaangnya.
Aku pun lalu pergi dengan tanteku perjalanan yang jauh membuat ku tak sabar untuk bertemu Paman di Bogor,sesampainya aku turun dari angkot aku pun masih melanjutkan jalan dengan melewati gang kecil,dengan wajah yang ceria aku pun terus menulusuri gang itu.
Aku berjalan.terus,terus berjalan di gang itu saat aku  berjalan smbil berbincang-bincang dengan tanteku tak kuduga ternayatadidepan ku ada orang yang ku kira waras aku terus berjalan dibelakang seseorang tersebut dan aku merasa sangaat aneh pada waktu itu
Saat seseorang itu mengahadap kebelakang tepat aku dan tanteku berjalan seseorang tersebut mengkagetkan aku dan tanteku dan ternyata itu orang gila. Dengan wajah yang menyeramkan dan kotor dia terus menakut-nakutti aku dan tanteku dan ku kira orang gila itu tidak akan terus mengganggu ku dengan tanteku tetapi aku salah ternyata orang gila itu justru malah mengejar ku dan tanteku
Dan disitu aku dan tanteku berlari sambil menjerit ketakutan meminta toloong dan sayangnya digang itu memang sangat sepia sekali dan aku pun terus berlari sekencang mungkin dan mencari jalan keluar.Tetapi orang gila itu taka da cape nya dia terus mengejarku sampai saatnya aku keluar dari gang tersebut dan akhirnya aku pun ditoloong dengan seorang bapak.bapak yang ingin melintas ke gang itu dan akhirnya orang gila itu pergi dan tidak lagi mengejarku.

Ke esokkan harinya lagi-lagi hari minggu waktunya kita libur dan beristirahat dirumah setelah 6 hari kita bersekolah,aku diajak bermain dengan teman-teman dekat rumahku dan pada saat itu aku tak tau akan bermain kemana hari minggu itu,dengan bergegas aku pun pamit dengan Ayah dan ibu ingin bermain sebentar.
          Aku pun bermain-main dengan teman sebaya ku dan aku tak tau akan main kemana pada pagi itu da nada satu teman ku yang mempunyai usul bahwa kita ingin bermain disebuah penangkaran rumput laut niatnya kita hanya ingin melihat rumput laut yang dibudidayakan disana.
          Dengan senang hati kita mau bermain ke penangkaran rumput laut itu kita terus menelusuri tempat itu dan ternyata tempat penangkaran rumput laut itu tak jauh dengan rumah ku.Saat kita sedang melihat-lihat rumput laut yang dibudidayakan disana tak sengaja aku yang sedang dengan temanku.
          Aku terpeleset dengan tanah merah yang sangat licin dan waktu itu aku benar-benar jatuh kedalam penangkaran rumput laut itu dan ternyata itu lumpur tanah merah yang dalam aku pun terpeleset dan kakiku yang terpelosok kedalam penangkaran itu dan yang bikin aku keselnya sandal yang aku pakai harus tersangkut didalam lumpur itu dan aku takut dimarahi ibu dan akhirnya aku dibantu oleh petugas penangkaran rumput laut itu untuk membantu ku mengambil sendalku dan aku kapok dan tidak bermain lagi penangkaran rumput laut itu ._.
          Aku pun terus bertambah dewasa dengan umurku yang 11 tahun tepatnya aku kelas 6 SD dan aku pun terus bertambah besar pada saat itu Ayahku menawarkan ku untuk bisa belajar motor.Dengan senang hati aku aku mau dnegan tawaran ayah itu.
          Dengan sabar Ayahku mengajarkan aku motor sampai aku lancer dengan sangaaat hati-hati aku pun bisa mengendarai motor sambil diikuti Ayah dibelakangku. Aku pun semakin lancar mengendarai motor.
          Tetapi pada saat itu aku melewati kerikil-kerikil banyak tak kusangka aku terpelese dan terjatuh dari motor pernah sii ada rasa terauma menaiki motor lagi tapi itu tidak membuatku kekeh untuk tidak naik motor lagi tetapi aku harus lebih hati-hati lagi dalam mengendarai sebuah motor. Itu pesan dari Ayahku J

          Waktu terus bergulir aku pun tumbuh balig dan semakin dewasa dimana umurku sudah berumur 12 tahun tepat pada aku kelas 7 SMP,dimana aku bersekolah di SMP PUSPANEGARA disini aku mulai menuntut ilmu dan pertama kalinya aku SMP disini aku banyak memiliki banyak pengalaman dimana aku harus mengalami masa orientasi siswa atau disebut juga MOS.
          Dan waktu terus berjalan dimana aku sudah harus mematuhi tata tertib yang sudah dibuat disekolah ini. Dan aku pun dengan senang hati mengikuti semua peraturan ini J disini aku mulai memiliki banyak teman baru,teman yang sebelumnya aku kenal tetapi menjadi seorang sahabat yang baik untukku. 1 semester aku lewati dengan hari-hari yang penuh dengan keceriaan dan guru-guru di SMP PUSPANEGARA sangaat amat baik-baik dan sabar dalam mengajar murid-muridnya.
          Dengan giat aku terus belajar,belajar dan belajar sampai tiba waktunya naik kelas dimana aku harus mengambil hasil belajar ku dikelas 7 ini dan aku terdapat dikelas 75 aku belajar dan menuntut ilmu dikelas ini selama 2 semester dan akhirnya semua itu telah aku lewati dengan semangaat dan pada pembagian rapot itu aku sangat amat ragu aku takut hasilnya jelek dengan PD aku mendekat ayahku dan ternyata aku mendapat Juara 2 dikelas 75 ini. Sungguh senang dan bersyukur kepada ALLAH SWT.Aku bisa membuat kedua orang tua ku terseyum bahagia.SubhanAllah J .

          Hari-hari ku jalani dengan penuh senyuman dan semangaat J aku tinggal di sebuah perumahan yang bernama puri nirwarna 1 aku tinggal dirumah yang sangat sederhana dan berkecukupan dimana aku mempunya seorang ayah dan ibu dan keluarga yang sangat bahagia.Disini aku ikut berorganisasi yang bernama IRPM (ikatan remaja dan pemuda masjid).
          Di organisasi ini aku mengadakan sebuah acara yang bernama LDK (latihan dasar kepemimpinan) dimana kita semua dilatih untuk bisa memipin diri kita sendiri. Disini aku menjadi peserta,menurut ku acara ini sangaat bermanfaat aku banyak mendapat pelajaran,pelajaran yang sangaat berharga dari kaka,kaka panitia. Di acara ini kita dilatih untuk bisa menjadi seorang pemimpin yang bertanggung jawab sebeleum kita memimpin orang lain disini kita di ajarkan untuk memipin diri kita sendiri.
          Banyak rintangan yang harus kujalani aku sangaat senang bisa ikut acara LDK ini walau disekolah aku juga pernah tapi ini beda disini kita juga memipin berdasarkan asas islami. subhanAllahJ.waktu sudah menunjukan malam dimana semua peserta disuruh beristirahat. Tepat pada jam 12 malam semua peserta dibangunkan untuk melakukan jerit malam. Sebelum kita jalan untuk ke pos 1 kita diberi intruksi dan klue yang harus kita patuhi.
          Sesudah itu kita dibagi 6 kelompok yang masing-masing kelompoknya berjumlah 5 orang. Terus kutelusuri jalan yang amat jauh,sesampai kita di pos 1 dimana kita harus mengikuti intruksi yang disuruh oleh panitia kita semua peserta disuruh untuk menghitung kuburan dan mencatat nisan yang ada dikuburan itu. Disini aku sangaat merinding dan takut. ._. sesudah kita menghitung kuburan kita memberi sebuah catatan yang kita catat kepada panitia disini mereka menjelaskan kepada kita mengapa kita diintruksikan untuk menghitung kuburan .
Lalu kaka panitia memeberikan sedikit masukan kepada kita,beliau bertanya “apa kalian takut atau agak sedikit canggung menghitung kuburan itu?” Tanya kaka panitia tersebut. Lalu kelompokku dengan serentak menjawab “yaa,iyaa ka kita takut dan sangat merinding mana gelap pula tempatnya.” Jawab peserta LDK.
Lalu kaka panitia menjelasdkan kepada kami semua “adik,adikku tak perlu kalian merasa takut memang tempat ini gelap buat apa kalian takut, nanti kalian juga akan berada didalam sana akan kembali ketanah itu dan itu bahkan lebih gelap dari apa yang kalian bayangkan yang bisa menerangkan itu hanya amal perbuatan kita selama didunia kita. La tahzan Innallahha ma ana ‘jangan bersedih sesungguhnya Allah selalu bersama kita’ “ dengan penuh keyakinan kaka itu memberi kita masukkan.
Sambil terseyum ku menjawab “SubhanAllah okee ka InsyaAllah kami akan memperbanyak lagi amal kita selama didunia ini sebelum kita kembali kepada NYa.” Jawab kelompokku dengan serentak, dan kaka pun dengan terseyum berkata “okeee siip kami disini hanya menunggu bukti bukan janji yaa dik.” J  dan kami dengan semngaat mengikuti acara ini sampai selesai~ hehe

Waktu terus menunjukan pergantian bulan dimana disini berada pada bulan Suci Ramadhan,bulan yang mulai dan penuh dengan berkah. Dan dibulan ini terjadi adanya malam lailatul qodar dimana ini lebih baik dari seribu bulan dan seluruh umat muslim yang berdoa pada malam tersebut lalu malaikat ikut mendoakan dan ALLAH mengabulkan doa hamba-hambanya yang beriman. SubhanAllah.
Disini organisasi IRPM mengadakan sebuah acara yang bernama ifthor jama’I dimana kita smeua berkerja keras demi kelancaran acara ini yaitu acara dimana kita mengadakan berbuka puasa bersama anak-anak yatim.Disini aku bertugas sebagai sekretaris dan disini kita smenua benar-benar berkerja keras demi melaksaanakan acara ini.Alhamdulillah tiba saatnya kita menjalakan acara ifthor jama’I ini.
Acara demi acara terlaksana disini SubhanAllah berkah bangeet deh disini betapa bahagianya aku pada saat itu bisa melihat anak-anak yatim dan piatu itu senang dalam mengikuti acara ini. SubhanAllah disini aku juga belajar untuk terus menjalani hidup dengan bersyukur dalam mneikmati segala apa yang diberikan ALLAH SWT.
Dan ini slaah satu acara yang tidak bisa kulupakan dalam hidup ini.Disini kami melakasanakan sebuah acara dengan hikmat canda dan tawa tersirat dalam acara ini dan dimana aku bisa melihat anak-anak yatim itu terseyum bahagian dalam mengikuti acara ini. Seusai acara ingin selesai disini kami membagikan santunan atau ada sedikit rezeki untuk anak-anak yatim itu,dengan senang dan senyuman mereka mendapat itu semua.~

Hari demi hari bulan demi bulan ku jalani dimana tepat pada bulan November dimana disini terdapat hari yang sangat besar dan beekah bagi semua umat muslim yaitu tepat pada idul adha dimana bagi seseorang yang mampu dianjurkan untuk berqurban. Disini aku ikut serta sebagai panitia dimana aku juga mendapat tugas yaitu sebagai penyaluran yaitu tugas untuk membagikan tugas kepada warga-warga puri yang berqurban.
Disini aku keliling aku telusuri rumah demi rumah yaitu dengan mengendarai sebuah sepeda motor. Pada saat aku ingin membagikan daging qurban tersebut dengan membawa sekarung daging qurban,dengan pedenya aku naik diatas motor dengan menoyodorkan kunci motor itu ke dalam kontak yang adapada motor itu dnegan perasaan yang tidan enak aku terus memasuki kunci itu pada kontak yang ada pada motor tersebut.
Dengan wajah ku yang menghadap ke teman ku yang sedang aku ajak ngobrol dna tiba-tiba teman ku bilang “dewii…dewiii kamu salah naik motor itu bukan motornya,itu motonya pak satpam!” sambil terseyum-senyum ingin ketawa karena aku tidak terlalu menghiraukannya aku mengahadap pada kontak kunci itu dengan rasa malu aku berpindah ke motor yang aku pakai.
Pada waktu itu aku sangaaaat amat malu aku tidak bisa menahan malu karena disitu memang lagi ramee dan disitu aku benar-benar ditertawakan oleh teman-temanku dan yang bikin aku ilfil juga tukang molen dan satpam itu mentertawakan aku dan segera saja aku meminta maaf pada pak satpam itu dan ternayata pak satpam juga masih tetap mentertawakan ku, hehehee tapii gapapa lah ini salah satu pengalaman ku yang amat konyol! ._.” hihi

          Ternyata waktu begitu cepat tiba pada hari minggu dimana pada saat itu aku juga libur sekolah dan aku diajak oleh teman ku ketempat sebuah perbelanjaan yang besar atau disebut juga mall. Saat aku ingin pergi kelantai bawah aku menaiki sebuah lift dan entah kenapa aku tidak langsung turun kelantai bawah bahkan lift itu diputar bolak-nalik keatas kebawa karena pada saat itu memang penuh yang menaiki.
          Dan akhirnya pintu lift itu pun terbuka pada saat aku berjalan memang sedikit terasa pusiing pada saat itu tak kuduga tiba-tiba kaki keserimpet dengan kaki teman enath mengaapa tiba-tiba aku terjatuh untung saja pada saat itu masih sepi dan tidak ada yang melihat selain teman-temanku. Dan disitu teman-temanku langsung mentertawakan ku dengan puas yang sedikit aku harus menahan malu. Hehe okeee gapapa aku harus menahan malu tetapi aku sangaat senang memiliki banyak pengalaamaaan yang aku alami selama hidupku dan pengalaman-pengalaam itu semuaaaa baik pengalaman yang baik maupun pengalaman yang buruk tetap aku jadikan sebuah memory dalam hidup ini
          Dan dengan adanya pengalaam ini hidup ini akan menjadi hidup yang penuh dnegan keceriaan,canda dan tawa dan pengalamaan itu akan ku jadikan sebuah pengalaman yang berharga dalam hidupku J yeyyy ;;)
           
                                                   

0 komentar:

Posting Komentar